![]() |
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa, www.dpunik.com |
Puasa adalah
suatu ibadah yang di wajibkan kepada umat muslim, di mana merupakan yang di
anjurkan dalam islam setelah shalat dan zakat. Puasa mempunyai nilai tersendiri
karena pahalanya ditentukan oleh Alloh SWT. Dalam ajaran Islam, puasa terbagi
menjadi dua bagian, yaitu puasa wajib dan puasa sunnah. Untuk puasa wajib
hanya ada sekali dalam setahun, yakni di bulan ramadhan.
Sedangkan puasa
sunnah hampir ada setiap harinya. Salah satu contohnya, yakni puasa pada hari
senin dan kamis. Puasa sunnah ini yang paling sering dikerjakan oleh nabi
Muhammad SAW, karena pada kedua hari tersebut raport amalan kita dilaporkan
oleh malaikat pada Alloh swt. Namun sayangnya, masih jarang orang yang mau
melaksanakan puasa sunnah. Alasannya karena takut penyakitnya akan kambuh atau
timbulnya penyakit maag. Selain itu, karena biasanya pada puasa sunnah
kebiasaaan orang untuk bersahur tidaklah lazim suasananya.
Padahal jika di
lihat dari sisi kesehatan, banyak manfaat yang bisa kita dapatkan dari
menjalankan ibadah puasa ini. Baik itu puasa wajib yang adanya sekali dalam
setahun, di mana kita di wajibkan untuk berpuasa selama sebulan penuh, maupun
puasa sunnah yang hampir setiap hari ada. Tapi untuk bisa mendapatkan manfaat
dari puasa itu sendiri, kita perlu menjalankannya dengan aturan yang baik dan
benar, serta tidak asal-asalan.
Lalu, aturan
yang baik dan benar itu sendiri seperti apa? Yuk, simak ulasan singkat di bawah
ini jika ingin mendapatkan manfaat kesehatan dari ibadah puasa yang di
jalankan!
Jangan Lupa Sahur
Melakukan sahur
adalah sebuah sunnah dan nabi mengatakan di dalamnya terdapat berkah, meski
hanya dengan minum air putih. Di mana dalam sebuah hadist disebutkan bahwa
“Bersabda Rasulullah SAW: “Sahurlah kamu, karena dalam sahur itu terdapat
berkah yang besar”.
Kenapa sahur
itu penting bagi kita yang menjalankan puasa? Karena saat menjalankan ibadah
puasa tubuh kita tidak mendapatkan asupan gizi kurang lebih selama 13 jam
(Wilayah Indonesia). Untuk itu supaya tubuh kita dapat menjalankan fungsinya
dengan baik, maka sel-sel tubuh membutuhkan gizi dan energi dalam jumlah cukup.
Untuk menu sahur sebaiknya pilih makanan berserat dan berprotein tinggi, tapi
hindari terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang manis-manis.
Banyak makan
makanan manis di saat sahur akan membua cepat lapar di siang hari. Makanan
manis membuat tubuh bereaksi melepaskan insulin secara cepat, insulin berfungsi
memasukkan gula dari dalam darah ke dalam sel-sel tubuh dan digunakan sebagai
sumber energi. Sedangkan makan makanan berserat membuat proses pencernaan lebih
lambat dan membantu insulin dikeluarkan secara bertahap. Untuk membuat energi
dari sahur tahan lama, bersahurlah lebih akhir saat mendekati imsak.
Selain itu,
dengan melakukan sahur kita juga akan mendapatkan manfaat sebagai berikut :
- Menyiapkan energy untuk aktifitas kita di siang harinya,
- Menurunkan keasaman dari cairan isi lambung, meski dengan air putih. Pada sebagian orang minum air putih di pagi hari diangggap sebagai obat, hal ini disebabkan air yang di minum pagi hari dalam jumlah banyak akan dengan mudah dikeluarkan melalui air kencing (urin), bersama-dengan kototran-kotoran yang berasal dari dalam tubuh.
Usahakan Untuk Tidak Tidur Setelah Sahur
Tidur setelah
sahur atau juga pada siang hari pada kurang baik bagi lambung yang sedang
mengalami perandangan, karena tidur akan menyebabkan peningkatan gerak saluran
cerna sehingga pengosongan lambung lebih cepat, pengeluaran asam lambung juga
meningkat. Hal ini disebabkan pada saat tidur keluaran hormone non katekolamin
meningkat . Hormon ini akan meningkatkan sekresi asam lambung dan gerak usus.
Akibatnya saat bangun tidur perut kita menjadi lebih terasa lapar.
Tetap Beraktivitas
Tetaplah
beraktivitas meski hanya dengan membaca. Jika seseorang itu terjaga apalagi
beraktifitas, maka otak akan merangsang keluaran hormone katekolamin. Hormone
ini mempunyai efek mengurangi keluaran asam lambung dan enzim pencernaan,
mengurangi gerak usus, serta menghancurkan simpanan gula dan lemak yang ada di
dalam tubuh.
Atau bisa juga
dengan melakukan olahraga ringan, karena menjalankan puasa bukan berarti
berhenti total berolahraga. Justru aktivitas fisik tetap dibutuhkan untuk
menjaga kelancaran peredaran darah agar kita tidak mudah loyo. Namun untuk
urusan ini pilih olahraga ringan yang tak membutuhkan energi berlebih, seperti
lari-lari kecil atau jalan kaki. Sebaiknya lakukan olahraga menjelang waktu
berbuka. Tarawih selain ibadah juga sebagai sarana menjaga kebugaran jasmani
karena saat melakukan sholat tarawih sama dengan membakar kalori.
Hindari Stress
Stress apapun
bentuknya dapat menyebabkan dua efek negative sekaligus. Yang pertama, yakni
sekresi asam lambung berlebih yang dapat merusak dinding lambung dengan cepat.
Sedangkan yang kedua adalah menipiskan lapisan lendir pelindung dinding
lambung. Jadi dinding lambung sangat beresiko terjadi perlukaan bila seseorang
sedang menghadapi tekanan/stress. Atasi stress dengan meningkatkan ketaqwaan
kepada Allah agar jiwa menjadi tenang.
Rasulallah
bersabda bahwa puasa itu bukan hanya menahan lapar dan dahaga tetapi juga
menahan nafsu. Dengan kata lain tujuan puasa adalah mengontrol emosi, belajar
bersabar dan berupaya mendekatkan diri kepada Tuhan. Secara psikologis ini
mempengaruhi mental-spiritual kita, dengan mengendalian emosi membuat jiwa kita
tumbuh lebih sehat, dan merasakan kedekatan dengan Allah membuat hati kita
damai.
Cepatlah Berbuka
Setelah
seharian menahan lapar dan dahaga tentunya energi kita terkuras. Untuk
memulihkan energi kembali, saat berbuka makanlah karbohidrat sederhana yang
terdapat dalam makanan manis. Makanan yang mengandung gula mengembalikan secara
instant energi kita yang terkuras seharian. Tetapi usahakan menghindari minum
es atau yang bersoda, karena jenis minuman ini dapat membuat pencernaan tak
berfungsi secara normal.
Makanlah secukupnya Seperti Yang di Anjurkan Rasulullah
Biasanya,
ketika mendengar bedug magrib, tanpa tunggu lagi kita langsung menyantap habis
hidangan yang disediakan di atas meja. Padahal ini bukanlah pola yang bagus
untuk kesehatan, di mana setelah seharian perut kita tak terisi dan organ cerna
beristirahat, sebaiknya jangan langsung menyantap hidangan dalam jumlah besar.
Saat tiba waktu berbuka makan makanan manis, seperti kolak, atau minum teh
hangat, istirahatkan sesaat. Bisa juga dengan gunakan jeda, yakni menjalankan
shalat magrib terlebih dahulu sambil memberi waktu organ cerna kita
menyesuaikan. Kemudian setelah shalat barulah melanjutkan kembali makan makanan
yang lebih berat seperti nasi dan lauk-pauknya. Dan setelah Tarawih dilanjutkan
lagi dengan sesi makan kecil atau camilan.
Untuk makan
bila terasa lapar dan berhentilah sebelum kenyang karena dengan volume yang
sedang, otot lambung cukup kuat tapi relaks untuk melakukan kontraksi guna
mencerna makakan menjadi chime yang siap di serap. Makan tidak terlalu kenyang
juga menjadikan dinding lambung tidak akan teregang terlalu kuat sehingga akan
mengurangi nyeri dan efek robekan pada dinding yang meradang. Ibarat balon jika
kita meniup udara terlalu banyak maka dinding balon akan menjadi lebih tipis,
dan resiko meledak/pecah lebih tinggi.
Konsumsi Cukup Air
Air merupakan
zat yang sangat dibutuhkan tubuh. Lebih dari 60 % tubuh kita terdiri dari air.
Untuk menjalankan fungsinya dengan baik setiap organ tubuh kita membutuhkan
air. Tanpa air yang cukup tubuh akan mengalami gangguan. Untuk itu perbanyak
minum air untuk simpanan dalam tubuh supaya semua organ berfungsi dengan baik.
Yang disebut air disini bukan hanya berupa air putih, tapi susu dan teh pun
juga termasuk di dalamnya. Supaya kebutuhan tubuh tercukupi, aturlah agar Anda
minum delapan gelas air sebelum menjalani puasa esok hari.
Semoga tips
singkat di atas dapat memberikan manfaat bagi siapa pun yang membacanya.
Makassar, 1 Juli 2015
hem tips yang sangat bermanfaat mas, kalau saya biasa buka puasa seadanya dulu karena kalau kekenyangan nanti bisa malas tarawih
BalasHapusSama mas, saya juga gak terbiasa langsung menyerbu makanan. Bukanya yang biasa aja dulu dan kebanyakan habis shalat tarawih baru makan malam.
Hapuswah saya pertamax nih
BalasHapusHahaha... selalu yang pertama ya mas.
HapusTipsnya mantep deh mas.
BalasHapusMakasih Mbak Lis untuk apresiasinya.
Hapusyaaa, kalo saya selalu tidur habis sahur
BalasHapussoalnya, masuk kerjanya sore
he he h
tipsnya mantep mas :)
Hehehe... Habis shubuh aja mas baru tidur kembali.
Hapuspoin yang ke satu pasti aku lakukan ternyata tidak boleh ya mas hehe
BalasHapusWajib sahur Mbak Ipah kalau mau puasa, baik itu di bulan ramadhan maupun puasa sunnah lainnya.
HapusTerima mas tipsnya, sangat bermanfaat, ternyata tipsnya banyak sekali, saya terkadang pernah ketiduran sehabis sahur, ternyata tidak baik. Dan juga sahur itu terdapat keberkahan, kata Rasulullah SAW, jadi kita harus mengutamakan sahur dalam berpuasa :)
BalasHapusSama-sama mas Aldi. Alhamdulillah kalau bermanfaat. Lumayan banyak sih, tapi saya coba mengulas yang simple aja dan mudah untuk di ingat.
Hapushabis sahur sebaiknya jangan tidur ya, hehehe, masih susah deh kalo yang ini, tapi dicoba deh :D
BalasHapusBetul tuh Mbak, patut untuk di coba dulu.
HapusWahhh kece nih artikel. Mksh ya mas :)
BalasHapusSama-sama Mbak dan terima kasih juga untuk apresiasinya.
Hapustipsnya pas banget buat yg lagi ngejalanin puasa
BalasHapusHehehe... hayo di coba tipsnya.
HapusDi bulan puasa badan malah terasa lebih fit ga mudah lapar, beda kalo ngga puasa, baru makan sejam lalu wis lapar lagi
BalasHapusWah... patut di tiru nih. Berarti sudah biasa menjalankan ibadah puasa ya.
Hapussyukran tipsnya, bener banget jika makan trll kenyang eneg di perut, dmn tadinya kosong tiba2 dibebani kerja berat. makan secukupnya ala Rosulullah is t best. berbuka disegerakan sahur diakhirkan.
BalasHapusIya Mbak, seharusnya yang di lakukan demikian bukan malah makan kaya orang kelaparan.
Hapusbiasanay saya sahur sedikit, tapi yang penting minum
BalasHapusGak masalah Mbak sahur sedikit. Kalau memang di rasa sudah cukup, mau bagaimana lagi. Benar bangad, yang penting cairan harus di banyakin, termasuk air.
Hapusmakasih tipsnya :) sangat bermanfaat :)
BalasHapusSama-sama, alhamdulillah kalau di rasa bermanfaat.
HapusPenting bgd memang dah makan sahur, bekal aktivitas seharian..tp ya begitu..sering ketiduran, alarm gk mempan, patrol jg, tau dah, tdur udh kyak pingsan aja..
BalasHapusTengkiu tipsnya yak
Kasurnya mungkin terlalu empuk ya Mbak sampai tidurnya keenakan begitu. Hehehe...
HapusSama-sama Mbak.