Bagi Blogger, Menulis Layaknya Sebuah Ritual

Menulis adalah sebuah ritual

Bagi para blogger, menulis merupakan salah satu aktivitas yang tak bisa dipisahkan. Bahkan sudah dianggap sebagai sebuah “ritual” yang wajib dilaksanakan setiap hari. Mereka yakin dan percaya bahwa dengan menulis bisa membawa perubahan, baik untuk pribadi maupun orang lain. Di satu sisi, menulis dijadikan sebagai salah satu media untuk menghidupkan impian serta harapan yang selama ini terkurung dalam pikiran mereka.

Lewat tulisan mereka mampu mengubah kesedihan, halusinasi, masalah dan tekanan menjadi sebuah karya yang dapat menginspirasi banyak orang. Dengan imajinasi yang mereka miliki, segalanya bisa berubah menjadi indah dan penuh warna. Bagi mereka, inspirasi bisa datang dari mana saja bahkan tak perlu ditunggu karena mereka adalah inspirasi itu sendiri.

Ketika sedang dirundung masalah, tak jarang dituangkan ke dalam sebuah tulisan. Karena bagi mereka, menulis merupakan salah satu penyelamat sekaligus penghilang stres, kesal, dan lain sebagainya. Bahkan menulis sudah dianggap sebagai sahabat yang akan selalu setia menemani saat dibutuhkan. Dengan menulis, mereka menemukan ketenangan dan kedamaian, serta bisa membuat pikiran jadi fresh kembali seperti sedia kala.

Dimana pun mereka berada, baik sedang ngumpul bareng teman-teman, di kampus, di kost-kostan, di gunung, perjalanan, maupun di udara sekali pun, mereka akan tetap aktif menulis. Walaupun media yang digunakan hanyalah sebuah catatan kecil seukuran dompet atau dalam bentuk buku diary bagi kaum hawa.

Bukan hanya itu saja, melalui tulisan mereka mampu memupuk rasa persaudaraan, bersilaturahim, berbagi informasi, bersosialisasi, bahkan mengeluarkan ide-ide gila yang telah lama mengendap dan mungkin saja sudah membeku dalam pikiran. Tak jarang tulisan yang dihasilkan dapat melahirkan konsep-konsep yang familiar dan bermanfaat.

Untuk itu, tak heran jika dunia tulis menulis mulai diminati oleh banyak kalangan. Aku sendiri berharap agar suatu saat nanti dunia menulis menjadi salah satu budaya yang akan di wariskan pada anak cucu kita. Apalah artinya memiliki ilmu yang banyak, tapi tidak bisa kita tuliskan.

Makassar, 2 April 2015