Senin, 25 Juli 2016

Pengalaman Menginap di Hotel Aryaduta Makassar

Pengalaman Menginap di Hotel Aryaduta Makassar
Hotel Aryaduta Makassar
“Selamat siang dan selamat datang di Hotel Aryaduta. Ada yang bisa kami bantu pak.”

Suara itu keluar dari bibir seorang lelaki dan wanita yang tepat berdiri di depan pintu lobi hotel. Kedengarannya begitu kompak dan adem, apalagi dibalut dengan senyuman hangat dan penuh keramahan. Bahkan mampu menghentikan sejenak langkah kaki yang sedikit terburu-buru karena tak mau ketinggalan acara hari itu, yang menurut jadwal di mulai pukul 13.00 Wita.

Sebagai orang yang belum begitu familiar dengan suasana hotel, saya tak lupa juga membalas sapaan serta senyuman dari mereka. Hal itu saya lakukan sebagai bentuk penghargaan atas sambutan yang diberikan oleh pihak hotel. Apalagi hari itu sampai dua hari ke depannya saya akan beraktivitas di tempat itu juga, yang tak lain sebagai peserta pelatihan yang diadakan oleh BNPT (17-19 Mei 2016).

Ya, Hotel Aryduta Makassar akan menjadi rumah sementara saya. Atau dengan kata lain, dari siang, sore, malam, tengah malam, dan pagi, saya akan sibuk mondar-mandir menggunakan beberapa fasilitas yang disediakan di hotel itu. Dalam hal ini sesuai dengan jadwal atau agenda atau pelatihan.

Mau tahu fasilitas apa saja yang sempat saya nikmati selama pelatihan dua malam tiga hari di Hotel Aryaduta Makassar? Dimana bagi saya pelatihan itu sekaligus merefresh pikiran dari aktivitas kampus pasca ujian hasil sehari sebelumnya. Berikut review singkat dari saya :

Suasana Lobi Hotel

Lobi Hotel Aryaduta Makassar
Lobi Hotel Via Booking.com
Awalnya saya berpikir sudah terlambat karena saat sampai di Hotel Aryaduta, waktu menunjukkan kurang lebih 5 menit lagi acara akan di mulai. Namun saat berada di lobi hotel, ternyata peserta yang hadir bisa di hitung dengan jari. Agar tidak ketinggalan, saya langsung saja menuju meja registrasi untuk mengisi daftar hadir, mengambil kartu peserta dan juga 3 lembar baju yang disediakan oleh panitia. Dari daftar tersebut, tercatat yang hadir baru kurang lebih 1/4 dari total 60 peserta yang terpilih.

Setelah itu, saya meluruskan kaki sejenak di tangga tepat disamping lift. Saat sedang asyik-asyik meluruskan kaki dan memasukkan baju yang saya terima ke dalam tas, tiba-tiba salah satu pegawai lewat dibelakang saya sambil berkata : “mas, kalau haus ada orange juice di sana (sambil tangannya menunjuk tempat yang dimaksud)”.

Ah, tau aja nih pegawai kalau saya kehausan. Apalagi setelah melewati kemacetan dan teriknya matahari siang itu. Sambil meneguk segelas orange juice, saya sesekali memperhatikan tamu-tamu yang keluar masuk, termasuk orang yang sedang berenang dan santai dikolam renang tepat di samping lobi pun tidak luput dari pandangan saya.

Bahkan interior hotel pun tak luput dari pengamatan saya. Semua saya amati dengan detail, mulai dari posisi kursi, peletakan lukisan, penggunaan lampu,  ruangan-ruangan yang ada didekat lobi, hingga tempat cek in sekaligus cek out pun tak luput dari pandangan.

Namun ada satu yang menurut saya unik dan belum ada di hotel lain yang pernah saya kunjungi, yakni hadirnya alat musik tradisional dan biasanya di mainkan saat pagi dan malam hari. Dimana belakangan saya baru tahu namanya adalah Sinriliq. Sebuah langkah yang patut di acungi jempol, karena sudah jarang yang memainkan alat musik ini. Bisa di bilang sudah langka dan mendekati kepunahan. 

Kamar Tidur

Kamar Tidur Twin Bed Hotel Aryaduta Makassar
Suasana Kamar Tidur Twin Bed, dok. Pribadi
Karena peserta yang datang belum banyak, saya pun berinisiatif untuk istirahat sejenak di kamar sekaligus mengeluarkan sebagian isi tas. Untuk menghemat waktu, saya pun meminta kunci kamar pada panitia lalu bergegas menuju lift, mengingat kamar yang akan saya tempati berada di lantai 7.

Suasana kamarnya bagi saya lebih dari nyaman dan cukup luas. Maklum saja, biasa tidur di tikar kalau di kost dengan kamar ukuran 3 x 3 meter. Seprei putih bersih terhampar menutupi springbed ukuran dua orang dengan bantalnya yang terlihat begitu empuk. Selain itu terdapat juga meja kerja, kursi, sofa, dan lemari, yang kalau di lihat sepertinya sudah bertahun-tahun digunakan, namun masih terawat.

Kamar Mandi

Foto Kamar Mandi Hotel Aryaduta Makassar
Kondisi Kamar Mandi Via booking.com
Untuk toilet dan showernya berada dalam satu ruangan. Air panas dan air dingin mengalir dengan lancar. Tersedia juga handuk, toiletries berupa sabun cair, shampo, sikat gigi, dan pasta gigi. Tapi kalau kamu mau bawa pasta gigi sama sikat gigi sendiri juga nggak apa-apa.

Fasilitas Kamar

Setiap kamar dilengkapi dengan sebuah televisi dengan channel belasan, baik channel dalam maupun luar negeri. Tersedia juga dua botol air mineral setiap harinya. Buat kamu yang suka memperhatikan penampilan, di dalam kamar ada cermin besar plus gantungan baju juga. Bahkan sampai kulkas mini dan brankas juga ada. Tak ketinggalan pula sebuah sajadah di dalam lemari serta Al Quran di dalam laci meja dan beberapa kitab untuk agama lainnya.

Makanan

Restauran Mini Hotel Aryaduta Makassar
Disinilah tempat saya sarapan Via booking.com
Bagi yang terbiasa sarapan pagi, menu yang disediakan lumayan lengkap. Cukup menuju restoran mini dilantai satu alias masih berada di area lobi, atau tepatnya ada di depan kolam renang. Menu yang disajikan mulai dari nasi goreng, kuah coto, bubur ayam, ikan goreng, ayam goreng, aneka roti dan salad, aneka buah-buahan, juice, kopi, dan juga teh.

Oh iya, ditempat sarapan ini kamu bisa menikmati menu sarapan sambil menyaksikan pemandangan Pantai Losari di pagi hari.

Koneksi Internet

Buat kamu yang kehabisan kuota internet, nggak perlu takut kalau berada ditempat ini. Koneksi internetnya oke juga dan lumayan stabil. Kalau cuma untuk browsing, buka facebook, twitter, instagram, linkedin, dan email masih lancar jaya. Sedangkan untuk streaming kadang sesekali loading, tapi nggak lama juga sih. Masih dalam batas wajarlah kalau bagi saya.

Auditorium dan Ruang Rapat

Auditorium Hotel Aryaduta Makassar
Auditorium via booking.com
Kedua fasilitas ini bisa dibilang tidak bisa dipisahkan dari peserta pelatihan Duta Damai Dunia Maya. Dimana sejak tanggal 17 sampai 19 Mei, kedua tempat ini merupakan tempat yang wajib bagi kami.

Untuk auditorium, saya perhatikan bisa menampung lebih dari 100 peserta, dengan catatan satu meja digunakan 5-6 orang. Sedangkan untuk ruang rapat yang digunakan waktu pelatihan bisa menampung sampai 80 peserta. Dimana satu meja bisa menampung 3 hingga 4 orang.

Bonus Pemandangan Matahari Terbenam

Pantai Losari dari Lantai 7 Hotel Aryaduta
Menunggu Matahari Terbenam dari Lt. 7, dok. Pribadi
Nah, ini yang menjadi kelebihan lain dari Hotel Aryaduta, yakni kamu bisa menyaksikan langsung matahari terbenam. mengingat posisinya tepat berada di depan Pantai Losari. Semakin indah lagi jika kamu bisa menyaksikannya dari ketinggian. Karena bukan hanya mataharinya saja yang bisa kamu saksikan, tapi suasana Pantai Losari plus pemandangan sekitar pun menjadi bonus tambahannya.
Makassar, 25 Juli 2016

10 komentar:

  1. Inihotel lumayan agak lama di makassar, tapi lumayan masih bagus

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya benar, di lihat dari furnitur dan perabotan lainnya terlihat sudah lama. Tapi semuanya masih terawat dan bagus-bagus.

      Hapus
  2. review yang sangat bagus bro..
    btw ini hotelnya bintang berapa ya?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima kasih bro.
      Kalau dari yang saya baca, hotel bintang 5 bro.

      Hapus
  3. Asyik nih bisa bisa nginep di hotel bintang 5. Bte, hotel Aryaduta makassar bagus banget ya. tarifnya berapa nih?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bisa dibilang begitu, masih bagus. Yah, kalau buat saya sudah lebih dari cukup. Tarifnya di atas 500 ribuan yang saya baca dari websitenya.

      Hapus
  4. Channel tipinya belasan, wuih bisa betah ndekem di kamar klo nginep di sini ya hihi

    BalasHapus
    Balasan
    1. Benar bangad, kalau saya nggak mikir ikut pelatihan sudah pasti seharian mendekam di kamar hotel. hihihi...

      Hapus
  5. Di Bandung juga ada Hotel Aryaduta tapi belum pernah checkin disana. xixixi

    BalasHapus
    Balasan
    1. Patut di coba sesekali cek in di sana, sekalian buat refresh pikiranlah.

      Hapus

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...