Sumber Gambar : Fanpage Adam Khoo |
Pernahkah anda merasa susah dan sulit untuk meraih kesuksesan? Jika ya, maka anda tidak sendirian. What? Karena orang-orang sukses pernah juga mengalami hal demikian. Salah satunya seperti kisah sukses dan penuh inspirasi dari salah seorang milyarder, dimana dulunya ia menganggap dirinya adalah "Anak Bodoh". Orang-orang mengenalnya dengan nama "Adam Khoo".
Tuhan tidak pernah salah dalam
menciptakan setiap makhluknya, apalagi terhadap manusia. Jika ada orang yang
beranggapan dirinya tidak mungkin sukses, banyak kekurangan, itu dikarenakan
dirinya belum mencari tahu akan potensi dan kelebihan dalam dirinya. Ingatlah bahwa
setiap manusia diciptakan oleh Tuhan dengan kemampuan dan kelebihan serta
kekurangan yang berbeda-beda. Contohnya, seperti yang di alami oleh seorang
sosok bernama Adam Khoo dari Singapura.
Pada umur 26 tahun Adam Khoo mempunyai
4 bisnis yang beromzet US$ 20juta. Saat usianya menginjak 12 tahun Adam dicap
sebagai orang yang malas, bodoh, agak terbelakang dan tidak ada harapan. Bahkan
ketika masuk SD, dia dikenal sangat benci membaca. Saat itu dia hanya suka main
game computer dan nonton TV. Karena kebiasaan buruknya yang tidak belajar
tersebut, maka tidak heran jika dia banyak mendapatlan nilai F. Kondisi ini
tentunya membuat dia semakin benci dengan gurunya; malas belajar, bahkan
dirinya juga sangat benci terhadap sekolah.
Saat dirinya duduk di kelas 3, dia
harus dikeluarkan dari sekolah dan ia pun pindah ke sekolah lain. Ketika mau
masuk SMP, Adam Khoo ditolak sedikitnya 6 sekolah. Namun demikian, pada
akhirnya ia diterima juga di SMP dan yang menerimanya konon merupakan sekolah
terjelek saat itu.
Anehnya, di sekolah barunya yang begitu
banyak orang terdapat bodoh, ternyata Adam Khoo masuk dalam kategori yang
paling bodoh. Ah... silahkan bayangkan sendiri.
Di antara banyaknya murid yang
seangkatan denganya, Adam Khoo menempati peringkat 10 terbawah. Melihat kondisi
tersebut, sebagai orang tua pastinya panik dan khawatir. Inisiatif dan
keputusan pun di ambil, Adam Khoo akhirnya di kirim ke beberapa tempat les.
Berbagai tempat les ia coba, namun ternyata cara tersebut belum mampu menolong
dan menjadikan Adam Khoo menjadi lebih pintar.
Saking dikenal akan dirinya yang bodoh
saat itu, nilai yang mampu ia capai rata-rata 40 saja dari skor 0-100. Karena
hal tersebut pula, sampai-sampai guru matematika Adam Khoo secara khusus
mengundang ibunya ke sekolah hanya untuk bertanya, “Kenapa Adam Khoo di
SMP kelas 1 tidak bisa mengerjakan soal yang itu adalah soal kelas 4 SD?”
Memasuki usianya yang ke 13 tahun, Adam
Khoo akhirnya dikirim oleh orang tuanya ke Super-Teen Program yang diajari oleh
Ernest Wong, yang disana menggunakan teknologi Accelerated Learning, Neuro
Linguistic Programming (NLP) dan Whole Brain Learning.
Sejak mengikuti les ditempat tersebut,
secara perlahan kepercayaan diri dan keyakinan Adam Khoo mulai berubah. Ia pun
akhirnya memiliki motivasi yang sangat kuat dan meyakinkan dirinya bahwa bisa
sukses. Bahkan Adam Khoo berubah menjadi percaya diri dan optimis saat
mendapatkan motivasi dan bimbingan dari Ernest Wong yang mengatakan, “Bahwa
semua orang bisa menjadi genius dan menjadi pemimpin walaupun awalnya goblok
sekalipun. Satu-satunya hal yang bisa menghalangi seseorang adalah keyakinan
yang salah, serta sikap yang selalu negative”.
Ternyata ungkapan tersebut mampu
membangkitkan kepercayaan diri seorang Adam Khoo. Dengan berjalanya waktu,
akhirnya Adam Khoo memiliki keyakinan dan kepercayaan diri bahwa kalau orang
bisa mendapatkan nilai A, maka dia juga pasti bisa.
Selama ini Adam Khoo menyadari jika
dirinya bodoh, karena dirinya merasa masih muda, naïf, dan menerima saja ketika
mendengar kata-kata orang lain yang negative. Sejak saat itu, untuk pertama
kali dalam hidupnya Adam Khoo berani menentukan targetnya, salah satu target
pertamanya yaitu mendapatkan nilai A semua.
Untuk mencapai target tersebut, Adam
Khoo mengawalinya dengan menentukan target jangka pendek. Target jangka pendek
yang dia buat yaitu dengan target agar bisa diterima masuk sekolah Vitoria
Junior College (salah satu sekolah SMA terbaik di Singapura).
Setelah membuat target jangka pendek
tersebut, tujuan jangka panjang dari target Adam Khoo yaitu supaya bisa
diterima kuliah di National University of Singapore dan harus menjadi murid
terbaik di kampus terbaik di Singapura tersebut.
Ketika kembali ke sekolahnya, Adam Khoo
langsung memulai target-targetnya dengan dimulai dengan take action. Salah
satunya yaitu dengan menempel kata-kata motivasi yang digambar dengan tangan
dia sendiri dan kemudian belajar menggunakan cara-cara belajar yang benar (yang
selama ini tidak diajarkan di sekolah yang lain).
Cara-cara tersebut yaitu menggunakan
teknik membaca cepat, cara mencatat menggunakan kedua belah otak, dan kemudian
menggunakan teknik yang disebut super memori. Yang mengejutkan, untuk pertama
kalinya ketika Adam Khoo ditanyai oleh gurunya dikelas ialah bisa menjawab
dengan tepat. Akibat hal tersebut, banyak guru dan siswa heran plus setengah
tidak percaya ketika ditanya oleh teman-teman dan gurunya tentang apa yang akan
diraih oleh Adam Khoo.
Dengan rasa percaya diri yang
dimilikinya, Adam Khoo menjawab bahwa dia akan menjadi ranking No.1 di
sekolahnya, kemudian bisa diterima di Victoria Junior College dan National
University of Singapore. Mendengar jawaban tersebut, hampir semua teman dan
gurunya menertawakannya. Hal itu dikarenakan berdasarkan sejarah, bahwa belum
pernah terjadi jika lulusan SMP di sekolah tersebut bisa masuk Victoria Junior
College dan National University of Singapore.
Begitu ditertawakan oleh teman-teman
dan gurunya, Adam Khoo tidak merasa minder karena di tertawakan. Justru dari
peristiwa tersebut, ia semakin termotivasi dan tertantang untuk terus bekerja
dengan cerdas dan keras agar bisa mencapai impian sekaligus ingin menorehkan
sejarah baru untuk sekolahnya.
Benar saja, secara bertahap, sekitar 3
bulan rata-rata nilai Adam Khoo di sekolah naik jadi 70. Prestasinya terus
berlanjut yaitu dalam waktu satu tahun, yang sebelumnya hanya mendapatkan
ranking terbawah, akhirnya Adam Khoo mampu menduduki ranking ke-18.
Prestasi Adam Khoo terus meningkat
karena ketika lulus SMP, Adam Khoo mampu memperoleh ranking 1 dengan Nilai
Ebtanas Murni A semua untuk 6 mata pelajaran yang di uji. Namun tidak hanya
berhenti disitu saja, karena pada waktu yang tidak begitu lama, ia akhirnya
diterima di Victoria Junior College dengan mendapatkan nilai A untuk tiga mata
pelajaran favoritnya.
Setelah lulus dari Victoria Junior
College, ia diterima juga di kampus National University of Singapore (NUS).
Yang lebih memuskan lagi, dikampus terbaik di Singapura ini, Adam Khoo selalu
menjadi juara di setiap tahunnya. Karena prestasinya tersebut, maka Adam Khoo
dimasukkan ke NUS Talent Development Program. Perlu diketahui bahwa Program ini
hanya diberikan khusus kepada TOP 10 mahasiswa yang dianggap jenius di kampus
tersebut. Dengan pencapaian yang luar biasa tersebut, tentunya bisa dikatakan
jika target demi target yang dulu dibuat oleh Adam Khoo satu persatu telah
tercapai.
Atas prestasinya tersebut, tentunya
banyak pihak yang masih terkagum-kagum. Bagaimana mungkin seorang yang dulunya
dianggap sebagai anak yang bodoh, agak tebelakang, dan dianggap tidak memiliki
harapan, serta selalu menduduki ranking paling rendah di kelasnya. semuanya
berubah total?
Dengan berbagai kesuksesannya tersebut,
akhirnya sosok Adam Khoo menjadi orang yang sangat sukses dan terkenal di
Singapura dengan kekayaan mencapai milyaran.
Dari kisah diatas, maka kita bisa
mengambil inspirasi yang ia torehkan. Kesuksesan Adam Khoo yang pertama datang
dari perubahan keyakinan yang salah menjadi keyakinan yang tepat (dari
keyakinannya “Saya bodoh, lulus saja susah” menjadi “Jika orang lain bisa
mendapatkan A, saya juga bisa!”)
Kunci suksesnya yang kedua adakah bahwa
dia mempunyai tujuan yang mantap (“Nilai saya harus A semua, juara 1, masuk
Victoria Junior College, masuk NUS dan menjadi terbaik disana”).
Kunci suksesnya yang ketiga ialah bahwa
dia mempunyai alasan yang sangat kuat. Dia bahkan mengucapkan public commitment
di depan taman-teman, bicara di depan kelas dan ditertawakan. Akibatnya, kalau
tidak dapat nilai A, dia akan malu luar biasa; sedangkan bila mendapat nilai A,
dia akan bangga luar biasa.
Kunci suksesnya yang ke empat adalah
bahwa dia mempunyai starategi yang tepat untuk belajar. Dia menggunakan teknik
membaca cepat, cara mencatat menggunakan kedua belah otak, dan menggunakan
teknik super memori.
Semoga saja dari kisah sukses Adam Khoo
diatas, kita bisa mengambil manfaat dan inspirasi serta motivasi untuk mencari
potensi kita. Semoga pikiran-pikiran negatif yang sering mengendorkan semangat
kita bisa kita usir dengan energi-energi positif yang mampu membakar semangat
kita untuk terus maju dan sukses meraih setiap cita-cita kita.
Mantap sekali Adam Khoo ini, startegi belajar yang digunakannya memang luar biasa.
BalasHapusSangat menginspirasi sekali ceritanya mas.
Benar bangad, strateginya sangat luar biasa. Patut untuk di tiru ya mbak.
HapusBuku tentang Adam Khoo ini jadi buku pegangan anak sulungku keliatannya, sering dibaca :)
BalasHapusWah... asyik tuh. Bisa dijadikan contoh yang menginspirasi nantinya.
Hapusternyata kepandaian tidak menjamin seseorang itu menjadi sukses ya mas, jadi inspirasi buat saya nih bagaimana membangun hidup dan niat bekerja keras untuk mencapai kesuksesan, makasih wawasannya mas
BalasHapusBetul, kepandaian tidak selamanya menjadikan orang sukses. Kalau orang cerdas bisa dibilang menjamin untuk sukses dimasa yang akan datang.
Hapuslama rasanya saya tidak mampir kesini mas, mohon maaf ya prosesi acara pernikahan baru selesai jadi baru bisa kembali ke blog, salam sukses selalu mas
BalasHapusHehehe... pantasan mas gak pernah liat tulisan terbarunya nongol.
Hapushikmah nya oke banget mas, bisa jadi pelajaran juga buat saya, bahwa tidak ada manusia bodoh di dunia ini.
BalasHapusBenar tuh, gak ada yang namanya manusia bodoh. Yang benar tuh manusia yang tidak mengenali kemampuan dalam dirinya.
Hapusinspiratif banget yah
BalasHapusYa, kurang lebih demikian.
HapusSuatu pembelajaran ya mas
BalasHapusIntinya kita nda boleh menyepelekan seseorang, karena bisa jadi fia skan melesat melebihi kita
Setuju bangad, apapun alasannya gak boleh menyepelekan kemampuan orang lain.
Hapusjadi semangat nih untuk berusaha
BalasHapusHarus tuh mbak, gak boleh surut semangatnya.
Hapus“Kenapa Adam Khoo di SMP kelas 1 tidak bisa mengerjakan soal yang itu adalah soal kelas 4 SD?”
BalasHapusjadi ingat Kwee Ceng di film "Pendekar Pemanah Rajawali"
waktu muda dikenal bodoh, tapi berkat kerja keras akhirnya jadi pahlawan...
*inspiratif mas
Ceritanya mirip ya, cuma kasus saja. Intinya selama mau bekerja keras dan kerja cerdas, pasti suatu saat akan menuai hasilnya.
HapusWow keren, memang semuanya harus dimulai dari diri sendiri ya
BalasHapusBetul sekali, cuma diri sendiri yang bisa menjadikan sukses di masa akan datang.
Hapusorang yang beranggapan bahwa dia bodoh itu sebenarnya adalah orang yang sukses dikemudian hari. semua manusia sama kok, ga ada yang bodoh, yang bodoh itu adalah orang yang suka menganggap remeh orang lain.
BalasHapusYa, setuju. Semua manusia dilahirkan dalam keadaan pintar dan yang menjadi pembeda adalah cara setiap individu melihat peluang yang ada.
Hapusmimpi cuman butuh keyakinan dan usaha sekeras kerasnya
BalasHapusYa, dengan memiliki keyakinan, bekerja secara cerdas dan dibarengi do'a, maka suatu saat apa yang di impikan pasti akan terwujud.
Hapus